Kalau kamu sedang jadi ibu baru atau lagi cari-cari info soal menyusui, pasti pernah dengar istilah DBF. Istilah ini sering banget muncul di komunitas parenting, artikel seputar ASI, bahkan di grup WhatsApp para ibu menyusui. Tapi sebenarnya, DBF itu apa artinya sih? Yuk, kita kupas tuntas bareng-bareng di artikel ini!
Apa Itu DBF?
DBF adalah singkatan dari Direct Breastfeeding. Dalam bahasa Indonesia, artinya adalah menyusui langsung dari payudara ibu ke bayi, tanpa perantara botol, cup feeder, atau alat bantu lainnya.
Jadi, ketika seorang ibu menyusui bayinya langsung tanpa memompa ASI dulu atau menyimpannya di botol, itulah yang disebut dengan DBF. Ini adalah cara paling alami dan sederhana dalam memberikan ASI.
Kenapa DBF Itu Penting?
Direct breastfeeding bukan cuma soal kasih makan bayi, tapi juga punya segudang manfaat baik buat ibu maupun si kecil. Berikut ini beberapa alasannya:
1. Bonding Emosional
Saat menyusui langsung, ada kontak kulit ke kulit antara ibu dan bayi. Hal ini bisa memperkuat ikatan emosional dan membuat bayi merasa lebih nyaman dan aman.
2. Produksi ASI Lebih Lancar
DBF bisa membantu meningkatkan produksi ASI secara alami. Hisapan bayi langsung dari payudara akan memberi sinyal ke tubuh ibu untuk memproduksi lebih banyak ASI sesuai kebutuhan.
3. Praktis dan Ekonomis
Nggak perlu alat tambahan seperti pompa, botol, atau sterilizer. Cukup buka baju, susui, dan selesai! Hemat waktu dan biaya.
4. Perlindungan Imun
ASI langsung dari payudara mengandung antibodi aktif yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi.
Tantangan DBF dan Cara Menghadapinya
Walau terlihat alami, DBF bukan berarti tanpa tantangan. Beberapa ibu mungkin mengalami masalah seperti puting lecet, bayi bingung puting, atau posisi menyusui yang kurang nyaman. Tapi tenang, semua itu bisa diatasi dengan:
- Konsultasi ke konselor laktasi
- Belajar posisi menyusui yang benar
- Rutin menyusui agar bayi dan ibu makin terbiasa
Ingat, menyusui adalah proses belajar bagi ibu dan bayi. Jangan terlalu keras pada diri sendiri ya!
DBF vs. Pumping: Mana yang Lebih Baik?
Sebenarnya, tidak ada yang “lebih baik” karena semua kembali ke kebutuhan dan kondisi masing-masing ibu. DBF punya keunggulan dalam membentuk bonding dan kenyamanan, tapi pumping (memompa ASI) juga bisa jadi solusi jika ibu bekerja atau harus berjauhan dari bayi.
Yang paling penting adalah bayi tetap mendapatkan ASI, baik secara langsung maupun tidak. Kombinasi keduanya pun sah-sah saja dilakukan.
Akhir Kata
Nah, sekarang kamu sudah tahu kalau DBF adalah singkatan dari Direct Breastfeeding alias menyusui langsung dari payudara. Meski terdengar sederhana, DBF punya manfaat luar biasa untuk ibu dan bayi. Jadi, kalau kamu sedang menyusui atau sedang hamil dan bersiap untuk menyusui, yuk pelajari lebih dalam tentang DBF.
Untuk artikel menarik lainnya seputar parenting, kesehatan, dan gaya hidup, kamu bisa mampir ke situs astaloka.com. Siapa tahu kamu nemu info yang berguna dan bikin perjalanan jadi orang tua makin seru!