Langsung ke konten utama

Cara Kerja Lampu Petromax 3D

Lampu Petromax 3D (atau sering disebut lampu petromak/petromax) adalah lampu tekanan berbahan bakar minyak tanah atau spiritus yang menghasilkan cahaya terang melalui prinsip pembakaran gas yang tertekan. Berikut cara kerjanya:

1. Sistem Tekanan Udara

  • Tangki bawah berisi minyak tanah.
  • Tangki dipompa menggunakan pompa tangan agar tercipta tekanan udara.
  • Tekanan ini akan mendorong minyak tanah naik menuju bagian atas lampu.

2. Proses Pemanasan (Preheating)

  • Sebelum dinyalakan, bagian generator (tabung kecil di atas tangki) harus dipanaskan terlebih dahulu dengan spiritus.
  • Tujuannya agar minyak tanah yang naik berubah menjadi uap/gas ketika melewati generator.

3. Perubahan Cair ke Gas

  • Setelah generator panas, minyak tanah yang terdorong oleh tekanan udara berubah menjadi gas uap panas.
  • Gas ini dialirkan ke bagian nosel yang mengarah ke kain mantil (mantle).

4. Cahaya dari Kain Mantel

  • Kain mantil (kantong jaring putih) akan menyala sangat terang ketika terkena semburan gas yang terbakar.
  • Cahaya yang dihasilkan bukan dari api langsung, melainkan dari mantil yang berpijar akibat panas tinggi.

5. Pengaturan Cahaya

  • Tingkat cahaya diatur dengan membuka/menutup katup aliran bahan bakar.
  • Semakin besar tekanan udara dalam tangki, semakin kuat cahaya yang dihasilkan.

🔧 Ringkasnya:
Pompa → Tekanan udara mendorong minyak → Generator memanaskan & mengubah minyak jadi gas → Gas terbakar di kain mantil → Cahaya terang dihasilkan.



Baca Topik Terkait ⤵


Postingan Terbaru

Loading...

Artikel Popular

Loading...